Pepes Mengkudu

Pepes Mengkudu adalah karya ketik sangat tak masuk akal buatan Admin Blog ini , bahkan tak ada hubungannya dengan mengkudu .
Selamat Membaca

Nama gua Bimmo , Bimmo Ismaya . Hari ini gua mau cerita tentang kehidupan semasa SMA dan berawal dari kelas 10B .

10B
Di kelas ini gua belajar dengan semua teman kelas gua , namun selama di SMA gua selalu sekelas dengan manusia yang bernama Akbar Wibrasani . Sudah 3 tahun sekelas sama manusia ini dan 1 tahun 1 gedung bersama dia .

Entah darimana gua bisa mengenal manusia aneh ini , kalo gak salah pas ditangga SMPN 263 Jakarta Timur , si Akbar jewer telinga gua . Spontan gua bilang "lu maho ya ?" . Eh dia malah senyum-senyum . Dan saat itu menurut gua dia MAHO .

Gak tau kenapa saat masuk SMA gua bisa sekelas sama dia dan saat hari pertama masa orientasi sekolah atau bahasa gaulnya MOS , dia duduk dipojok bangku deretan kedua . Dia mojok persis banget koala Australia , eh bukan persis banget orang yang lagi kena sakit kuning .

Tapi banyak juga jebolan dari SMP gua masuk ke kelas 10B . Ada sandy , sandy (nama sandy emang ada 2) akbar , marcel , reza . Dan ada beberapa siswa yang berasal dari SMP lain masuk ke kelas ini .

Menurut gua , kelas 1 SMA adalah masa sekolah yang paling lama , walaupun di hitung setahun , tetap saja akan terasa lama . Dan karena lamanya gua berada di 10B akhirnya gua melakukan hal-hal yang greget .

contoh :
1. Bolos sekolah : mungkin terdengar biasa oleh para siswa-siswa malas . Tapi , sekali bolos 5 siswa tidak masuk dalam kelas dan 5 siswa tersebut adalah gua , akbar , marcel , daman dan mulhaidin alias ucup itu baru dari barisan bangku temen gua , belom dari barisan sebelah ada anjar , dicky , fadil , micky , reza dan lain-lain . Kalo dicky bolos sekolah udah jadi hoby , jadi harap maklum .

2. Tawuran : Tawuran antar kelas : kelas gua pernah nyerang kelas 10A , walaupun saat itu ada guru , kami tidak pernah diberi hukuman , entah apa yang dipikirkan oleh guru gua saat itu , seolah mereka membiarkan kami untuk berperang , sebaiknya jangan ikuti apa yang guru kami lakukan .

3. Main Judi di Kelas : Di sini judi apa saja berlaku (piritan , judi bola , judi futsal , judi poker , judi winning eleven PS2 , judi game online , judi siapa dulu yang keluar dari WC dan masih banyak yang lainnya) . Dengan syarat tidak ada yang boleh ngutang .

4. Ngerjain guru : disini gua cuma ngasih 1 contoh , karena gua tau ini perbuatan gak baik . Waktu itu gua udah kelas 3 dan lagi  belajar sosiologi , jika tidak salah nama gurunya Pak Kendar dan saat itu dia sedang bercanda dengan siswa kelas gua ,  lalu Resyto (temen gua) nanya ke Pak Kendar
"Pak saya mau nanya" teges Ito
"nanya apa ?"tanya Pak Kendar
"Kura-kura ninja itu termasuk Katak apa Kodok"
"oh gampang , jawabannya Katak" siswa sekelas sudah lebih dulu tertawa dan Pak Kendar bingung
"salah pak" tegas Ito
"kok salah ?"
"namanya juga kura-kura ninja , pastinya kura-kura lah"
"oh iya"
"terus pak kalo sapi itu minum apa ?"
"udah-udah kayaknya saya mau di jebak lagi"
"ahahaha" ito tawa dengan lepasnya
Nah itu doang

11 IPS 1

Sebenarnya masih banyak hal greget , tapi gua males ngetiknya . Oh iya , setahun berlalu dan gua masuk ke kelas 11 IPS 1 , padahal gua mau masuk IPA biar keren ya kan , tapi daripada otak gua leduk gara-gara kebanyakan mikir dan kebanyakan teori akhirnya gua masuk IPS aja , Hidup IPS woooo .

Pas hari pertama masuk , gua jalan dari rumah sendirian sambil menikmati pagi harinya Jakarta yang tetep sumpek tapi asik . Ketika gua masuk sekolah semua masih berjalan baik sampai saat gua masuk kelas IPS 1 , tiba-tiba ada alien manggil gua 
"Mo , sini duduk bareng gua"
sambil nunjuk gua teriak "woy babi ngepet , ngapain lo disini !!! "
"si bego , gua juga masuk IPS 1"
dengan muka lemes "bajirut gua sekelas lagi sama tukang galon ini"
"yah tolol , udah lo duduk sini"
"ya iyalah gua duduk disitu , gak ada lagi yang gua kenal disini , lagian juga kursinya udah gak ada yang kosong"

Akhirnya nambah temen baru di IPS 1 , walaupun banyak yang ngeselin tetep aja menurut gua kelas ini asik . 

Oh iya , dikelas ini tidak ada yang bandel atau nakal sehingga kelas ini di favoritkan oleh guru-guru . Tapi ketika ada guru yang bertanya tentang materi yang sedang di bahas , semuanya terdiam persis seperti di kuburan orang cina , sunyi , sepi , terdiam , membisu , kasian . 

Ya seperti itulah , sebenarnya setiap pertanyaan yang di berikan guru bisa gua jawab . Tapi kalo gua bisa menjawab , nanti semua siswa bakal menyoraki  gua terus bilang gua pinter , udah itu pasti gua sombong dan kalo udah sombong gua masuk neraka . Nah , oleh karena itu gua males untuk ngejawab .

Saat di kelas IPS 1 gua punya wali kelas , namanya Bu Nunung . Dia orangnya baik dan suka memberi saran kepada jiwa-jiwa suram seperti Martin , Akbar dan yang lain . Termasuk gua pernah diberi saran sampai telinga gua terasa pengen lepas . Pada akhirnya Bu Nunung bertanya ke gua
"kamu ngerti gak yang Ibu omongin ?"
"enggak"
"kamu tuh ya &#*&@#^(*#^$%*&!# &#^&@($& #%*&(*)&$##@#%)(*&"
Sebenarnya gua lakukan ini agar teman sekelas gua gak belajar dan Akbar juga sering melakukan seperti ini , diberi saran dan pesan moral . Alhasil , selama satu tahun gua dan teman gua di kelas IPS 1 gak pernah belajar , terima kasih atas sarannya Bu Nunung .

Sekarang Bu Nunung sudah naik haji , walaupun tidak berjualan bubur beliau tetap memberi saran , namun sarannya saat ini lebih bagus dan baik dibanding jaman ku dahulu . You The Real MVP Bu Nunung , muachh :*

Tragedi Permen Karet
Saat itu gua lagi istirahat dan gua dikelas bermain semacam karet mentah yang di bawa oleh Resyto , ketika Ito melempar karet itu kelangit-langit kelas . Tiba-tiba hilang , gua dan Ito coba nyari-nyari sampai ke bawah meja , bangku , bahkan sampai mencari di belakang pintu . Tapi tidak ketemu sampai akhirnya bel masuk berbunyi , gua akhirnya stop mencari karet itu .

Bu Titik masuk kelas dan memulai pelajaran PKn , belom sampai 10 menit Bu Titik sudah marah karena ada yang menempel di roknya . 
"siapa yang menaruh permen karet di kursi guru ?" Bu Titik marah
Satu kelas heran dan semuanya diusir dari kelas karena tidak ada yang mau mengaku , lalu kami di suruh jalan jongkok yang perempuan 5 puter lapangan yang laki-laki 10 puter , sunggu terlalu .

Saat itu gua berdiri disamping Samsu (manusia unik dan aneh) dia berkata
"lu ya Mo , yang naro permen karet di bangku guru"
"ngapain juga , kurang kerjaan . Su , kok mulut lu bau" teriak gua
"ahahahahah" semuanya tertawa
"DIEM , kenapa pada ketawa !!" Bu Titik berkata "mulai yang cewek 5 puteran yang cowok 10 puteran .

Karena kejadian barusan , kami menerima kabar baik dan buruk . Kabar baiknya kelas kosong gak ada yang ngajar , kabar buruknya Bu Titik kesel

Maafkan kami Bu , gak sengaja .

Akbar GBLK
Sudah hampir seminggu Akbar alias babi ngepet bolos , udah gitu gua gak di ajak , kan bangsat bolos gak ngajak-ngajak , lu pikir enak belajar mulu .

Sampai  disuatu pagi , ketika Bu Nunung mengisi kelas dan membuka buku absensi .
"Ini Akbar kemana ? , udah seminggu gak masuk kelas" tanya Bu Nunung

Dan seperti biasa , kelas langsung hening . Mantap

Lalu , Bu Nunung bertanya lagi
"Ada yang tau rumahnya , Ibu mau ketemu orang tuanya"

Dan disaat seperti ini semua orang menatap gua , yang parahnya tatapan semua orang itu tajam , kalo dalam game RF gua itu udah di bounty abis itu jadi target bangsa . Akhirnya Bu Nunung nanya ke gua
"kamu tau dimana rumah Akbar ?"

Gua pikir-pikir , mendingan gua kasih tau . Akh , dia juga gak ngajak gua bolos
"Iya  Bu , saya tau"

"Ya bagus kalau begitu , sekarang kita kesana"

Coba tebak gua kerumah Akbar mengendarai apa ? , motor Samsu . Motor Astrea yang sudah tua dan sekarat , jika saja motor itu memiliki mulut dan dapat berbicara pasti dia bakal bilang
"uhuk-uhuk , kakek udah tua , kakek mau istirahat , uhuk , dasar samsu goblok , capek gua didudukin cabe-cabean mulu"

Kurang lebih seperti itu . Tak lama gua sampai ke rumah Akbar dan bahagianya, gua sama Bu Nunung langsung ketemu sama Orang Tuanya . Dan disini gua bicara jujur tanpa ada rekayasa , seakan muncul 2 tanduk merah di kepala gua .
"rasakan itu akbar , rasakan karena lu gak ngajak gua bolos sekolah"

to be continued ..

Post a Comment

0 Comments